5 Benda Luar Angkasa yang Disebut Akan Menabrak Bumi


Halo Serupedians

Keberadaan Benda Luar Angkasa bisa saja mengancam keselamatan Bumi di masa yang akan datang. Sejumlah penelitian yang dilakukan oleh lembaga luar angkasa menunjukan banyak aktivitas yang mengarah bahwa ada beberapa benda luar angkasa (planet dan asteroid) sedang berjalan menuju bumi.

Tentunya ada hal yang mengerikan yang akan terjadi bila benda luar angkasa tersebut menabrak Bumi.

Berikut serupedia akan mengulas 5 Benda Luar Angkasa yang Disebut Akan Menabrak Bumi.

1. Planet Nibiru


Salah satu teori tabrakan antar planet yang saat ini tengah ramai diperbincangkan adalah teori Planet X. Penganut Teori Planet X meyakini Nibiru mengorbit matahari setiap 3600 tahun sekali. Mereka juga mempercayai bahwa tahun ini atau tahun 2018 mendatang planet tersebut akan bertubrukan dengan bumi. Salah satu penggagas teori tersebut, Daniel Manson, menyatakan bahwa saat ini Planet Nibiru saat ini tersembunyi di balik Venus dan akan mencapai Bumi pada Mei 2018 mendatang.

Dalam sebuah hasil penelitian pada 2008 yang dipublikasikan University of California ditemukan sebuah bukti terjadinya tubrukan antara dua planet yang letaknya lebih dari 300 tahun cahaya dari bumi. Satu tahun cahaya sekitar 10 kuadriliun kilometer.

Dalam paper yang ditulis oleh profesor fisika Benjamin Zuckerman dan astronom Gregory Henry tersebut ditemukan bahwa peristiwa tabrakan menyebabkan sebuah bencana yang sangat dahsyat. "Itu seperti bumi dan Venus saling bertabrakan. Para astronom tidak pernah menyaksikan sesuatu seperti itu sebelumnya. Nampaknya tubrukan semacam itu dapat terjadi dalam sistem planet yang telah matang sekalipun," Ucap Zuckerman, seperti dikutip dari laman Express.co.uk.

Zuckerman juga menyatakan bahwa tubrukan sebuah asteroid jutaan tahun silam yang memusnahkan dinosaurus tidak sebanding dengan tabrakan antar planet. Artinya, jika Nibiru benar-benar menabrak bumi seluruh kehidupan dapat dipastikan mengalami kepunahan, sedangkan bumi secara instan akan berubah menjadi butiran debu.

Dikatakan juga oleh David Meade, peneliti luar angkasa, planet Nibiru sedang dalam perjalanan menuju bumi. Ia memperkirakan bahwa planet tersebut bisa saja menabrak bumi dalam waktu dekat.

David melanjutkan bahwa letak planet Nibiru sulit untuk diperkirakan sudutnya yang tidak sama dengan bumi.

"Planet ini tidak selaras dengan sistem tata surya kita. Planet tersebut datang dari sudut miring menuju kutub selatan bumi," jelasnya, seperti dikutip dari Express.

Selain itu, David juga turut menjelaskan bahwa serangkaian aktivitas vulkanik yang meningkat di bumi juga menjadi tanda bahwa Nibiru akan segera datang .

2. Planet Nine


Sebuah planet misterius, yang diyakini telah memusnahkan kehidupan Bumi jutaan tahun silam, dikhawatirkan membahayakan umat manusia. Planet itu diprediksi bakal kembali melenyapkan kehidupan di Bumi.

Planet Nine. Demikian planet misterius itu disebut. Ditemukan pada Januari silam, terletak di tepi Tata Surya. Menurut ilmuwan dari Unversitas Louisiana, Daniel Whitmire, planet itu bisa menimbulkan hujan komet, yang mampu membunuh kehidupan di permukaan Bumi.

Para astrofisikawan mengatakan, planet itu memiliki orbit 200.000 tahun mengelilingi Matahari. Pada jarak paling dekat dengan Bumi, planet itu bisa menimbulkan hujan asteroid dan komet yang mengarah ke planet kita ini.

Temuan fosil menunjukkan bahwa kehidupan di Bumi pernah musnah sekitar 26 juta hingga 27 juta tahun silam. Profesor Whitmire mengklaim bagian dari Planet Nine yang disebut dengan Sabuk Kuiper –yang penuh dengan bebatuan– menjadi biang keladi “ peristiwa kepunahan” di muka Bumi kala itu.

3. Asteroid Apophis


Dalam pertemuan AAAS-American Association for the Advancement of Science di San Francisco baru-baru ini, para ilmuwan kembali mengeluarkan pernyataan berupa “peringatan kiamat.”

NASA telah memperkirakan sebuah asteroid bernama “Apophis” dengan lebar sekitar 390 meter diprediksi besar kemungkinan akan menabrak Bumi pada 2036, dan melepaskan energi bom atom yang kekuatannya lebih dari 1.000 kali seperti yang diledakkan di Hiroshima. Ribuan kilometer persegi wilayah Bumi akan langsung hancur dan seluruh Bumi akan mengalami dampak langsung sebagai akibat debu yang terbang ke atmosfer.

Dalam mitos bangsa Mesir, “Apophis” adalah sebuah nama iblis yakni roh setan yang menimbulkan kehancuran, ingin membawa kegelapan abadi ke dunia. Baru-baru ini, para astronom menamakan “Apophis” pada sebuah asteroid dari angkasa yang kini sedang melesat menuju Bumi.”

Asteroid ini sebelumnya dikenal sebagai “2004MN4,” berukuran sekitar 390 meter yang ditemukan ilmuwan pada Juni 2004 lalu.  Para ahli mengatakan bahwa objek NEO yang lebih besar dari 1 kilometer, akan menabrak Bumi setiap beberapa ribu tahun. NEO yang besarnya lebih dari 6 km, akan memusnahkan kehidupan Bumi setiap beberapa juta tahun. Sementara yang kita hadapi kali ini adalah sebuah asteroid besar yang tertunda.

Dari hasil perhitungan orbit si objek, ilmuwan NASA menemukan bahwa tingkat bahaya dari ancaman asteroid ini paling tinggi, pada tahu 2029 asteroid “Apophis” akan melewati Bumi, namun, ia akan kembali lagi mengunjungi Bumi pada tahun 2036, dan tidak tertutup kemungkinan akan menerobos atmosfer dan bertabrakan dengan Bumi!

4. Asteroid 1950 DA


Ilmuwan Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) selama ini terus mengawasi asteroid yang diberi nama 1950 DA. Yang diperkirakan berpotensi menabrak planet manusia pada 16 Maret 2880.

Asteroid tersebut memiliki diameter dua per tiga mil, atau sekitar 1 kilometer lebih. Ia bergerak dengan kecepatan 15 km per detik. Ia diperkirakan bisa jatuh di Samudera Atlantik dengan kecepatan 38 ribu mil per jam atau 61 ribu kilometer per jam. 

Seperti dimuat Daily Mail, 11 Oktober 2013, jika sampai membentur Bumi, daya ledak 1950 DA setara dengan 44.800 megaton TNT. 

Meski kemungkinan tabrakan relatif kecil, hanya 0,3 persen, namun kalau sampai terjadi, risikonya 50 persen lebih besar dari dampak tabrakan asteroid lain. 

Selama sejarah panjang keberadaan Bumi, asteroid dengan ukuran seperti itu sudah beberapa kali menabrak Bumi. Misalnya asteroid yang mengakibatkan kepunahan massal di era Cretaceous/Tertiary (KT) yang membuat dinosaurus punah. 

5. Asteroid 2013 TV135


Kiamat bisa saja terjadi pada 26 Agustus 2032. Itu jika asteroid 2013 TV135 seluas 1.300 kaki, menghantam bumi.

Kemungkinan itu disampaikan ahli astronomi dari Ukraina. Crimean Astrophysical Abservatory menemukan asteroid raksasa itu pekan lalu, dan menamainya 2013 TV135.

Masyarakat ilmiah dunia pun menilai ini salah satu dari dua asteroid paling berbahaya. Sejauh ini, kemungkinan asteroid itu menabrak bumi masih rendah, yakni 1 dibanding 63 ribu. Artinya, masih ada 99,9984 persen kemungkinan bahwa asteroid itu tak menabrak bumi, dan kehidupan masih terus berjalan.

Namun, jika kemuungkinan kecil itu yang terjadi, maka akan terjadi kiamat di bumi. Menurut para ahli astronomi, asteroid itu kemungkinan jatuh di daerah dekat Milwaukee, Illinois, dan Indiana di Amerika Serikat (AS).

Jika asteroid 2013 TV135 benar-benar menabrak bumi, maka bisa merusak 100 ribu mil persegi. Ini akan mengubah iklim di bumi. Belum lagi kekuatan nuklir yang bisa berefek lama. Jika asteroid ini hanya melewati bumi, maka jaraknya sekitar 1 juta mil dari orbin planet ini.

NASA juga menilai asteroid 2013 TV135 sangat berbahaya. Jika menabrak bumi, maka kekuatan ledaknya mencapai 2.500 megaton. Misil nuklir AS, Minute Man II yang berkekuatan ledak 1 megaton saja, sudah bisa menghancurkan beberapa kota. Setelah ditemukan astronomer Ukraina, beberapa ahli astronomi dari Spanyol, Italia, Siberia, dan Rusia, langsung bergerak dan melihat asteroid 2013 TV135.

Asteroid ini akan semakin mendekati bumi pada 2024, dan para ilmuwan bisa memelajarinya dengan lebih baik. Sejauh ini, asteroid yang paling mungkin akan menabrak bumi adalah 2007 VK184. Kemungkinannya adalah 1 banding 2.700. (red/Diolah dari berbagai sumber)

No comments:

Post a Comment

Komen yang mengandung Spam akan kami detete